LENTERA MALUT – Anggota DPRD Dapil II Ternate Selatan dan Moti, Ade Rahmat Lamadihami malam tadi Selasa,(13/5/2025) mendapatkan berbagai keluhan dan masukan dari Warga Kelurahan Ubo-ubo saat agenda serap aspirasi (reses) masa persidangan ke-II.
Salah satu aspirasi yang disoroti warga adalah realisasi pembangunan jalan Jere-Tabona yang sudah lama disampaikan dalam berbagai forum usulan warga.
“Mungkin pak Dewan soal jalan Jere-Tabona bisa cepat diupayakan karena ini urgent untuk kepentingan masyarakat baik yang bertani dan lain-lain,”ungkap Bono warga Ubo-ubo.
Selain itu, warga juga menyampaikan aspirasi lain seperti renovasi Masjid Alaudin Ubo-ubo, pengadaan ambulance, pelebaran saluran drainase di beberapa titik, hingga realisasi pembangunan lapangan sepakbola hasil penukaran atas pembangunan lapangan GOR Ubo-ubo.
Menanggapi hal itu Politisi NasDem ini menyampaikan untuk pembangunan jalan Jere-Tabona akan diusahakannya sesegera mungkin supaya dituntaskan oleh Pemkot melalui Dinas PUPR. Sebab menurutnya itu adalah janji politik Walikota saat kampanye.
“Projek itu sebenarnya sudah MC 0 atau sedang dalam pekerjaan, tetapi karena putus kontrak jadi tidak dilanjutkan. Usulan ini sudah pasti akan saya kawal dan tidak ada tawar menawar,”ungkap Ade dihadapan warga yang memadati agenda resesnya.
Sementara menjawab usulan perbaikan Masjid Alaudin Ubo-ubo, Ade meminta, agar pengurus Masjid membuat laporan proposal resmi untuk diusulkan nantinya lewat berbagai jalur. Seperti, pokir DPRD, bagian Kesra Pemkot Ternate maupun usulan ke Kesra Pemprov Maluku Utara.
“Memang ada dana Kelurahan untuk alokasi infrastruktur dan pemberdayaan sosial dengan nilai sebesar 200 juta. Namun anggaran itu juga masih terbatas belum mampu menyelesaikan kegiatan-kegiatan kelurahan,”
“Sehingga kami waktu masuk di pansus LKPJ (Laporan Keterangan Pertanggungjawaban) Walikota Ternate kemarin, merekomendasikan untuk penambahan dana kelurahan 100 juta sehingga jadi 300 juta,”ungkapnya
Apalagi, Ade mengungkapkan, pembangunan di Kota Ternate juga masih banyak berharap dari Dana Transfer Pusat. Karena saat ini Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemkot nilainya kurang lebih hanya sekitar 1 triliun lebih.
“Untuk itu torang (Ternate) harus genjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) supaya pemasukan ini bertambah dan bisa merealisasikan program dan kegiatan seperti pembangunan infrastruktur dan lain-lain,”pungkasnya.(Red)
