DLH Ternate Ajak Kelurahan Sosialisasi Bijak Buang Sampah

Kabid Persampahan DLH Kota Ternate, Asmal Lahiaro/Dok : LM

LENTERA MALUT – Kota Ternate menghadapi tantangan besar dalam penanganan sampah. Menurut data dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Ternate, volume sampah yang dihasilkan mencapai sekitar 150 ton per hari.

Angka ini mengalami peningkatan seiring dengan pertumbuhan populasi dan kegiatan ekonomi. Volume sampah yang tinggi ini menimbulkan masalah serius bagi kebersihan lingkungan, serta kesehatan masyarakat.

Kepala Bidang Persampahan DLH Kota Ternate, Asmal Lahiaro menyampaikan salah satu aspek yang sangat penting dalam penanganan sampah adalah kolaborasi antara Organisasi Perangkat Daerah (OPD) seperti Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Kecamatan, dan Kelurahan.

Asmal saat dikonfirmasi wartawan pada Jum’at (16/5/2025) menjelaskan kolaborasi ini menjadi fondasi dalam menciptakan sistem pengelolaan sampah yang efektif dan berkelanjutan.

“Peran lurah sangat vital dalam mensosialisasikan perilaku buang sampah yang baik kepada warga. Mereka memiliki kedekatan langsung dengan warga dan dapat memfasilitasi diskusi mengenai pentingnya pengelolaan sampah yang bertanggung jawab,”bebernya.

Dengan pendekatan yang tepat, Asma bilang, lurah dapat mendorong partisipasi aktif dari warga dalam berkegiatan bersih-bersih lingkungan, serta memberikan informasi mengenai cara-cara pembuangan sampah yang benar dan sesuai prosedur.

“Karena yang ciptakan sampah adalah manusia, kalau kita tidak coba bangun kesadaran bahwa sampah ini adalah tanggung jawab bersama maka disinilah titik kelemahannya,”sahutnya.

“Jangan sampai ada persepsi bahwa kita bayar retribusi setiap bulan terus seenaknya membuang sampah sembarang. Kalau seperti itu maka kita (DLH) juga akan kesulitan,”pungkas Asmal.(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *