LENTERA MALUT – Mobil ambulance berpelat merah dengan nomor DG 8047 HS milik Puskesmas Jiko terkesan terbengkalai selama bertahun-tahun. Hal ini diketahui setelah amatan yang dilakukan media ini Kamis, (31/7/2025).
Ambulance tersebut ditemukan terparkir di Desa Sayoang, Kecamatan Bacan Timur, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) dengan kondisi rusak dan tidak terawat berada di bawah rerimbunan pohon pisang.
Mobil ini diketahui memiliki pelat nomor yang masa berlakunya hingga Februari 2021, hal ini menunjukkan bahwa ambulans ini sudah tidak beroperasi selama bertahun-tahun.
Saat dikonfirmasi, Mantan Bendahara Puskesmas Jiko, Husen mengatakan, mobil tersebut waktu diserahkan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) ke Puskesmas sudah dalam kondisi rusak.
“Oto (mobil) ini di bawah kesini sudah tidak layak pakai. Dalamnya sudah berlubang. Jadi kami sempat hubungi Bupati (Alm. Usman Sidik) untuk perbaiki hanya belum ada respon waktu itu. Jadi mau bawa ke puskesmas juga tentu tidak terpakai,”ujarnya.
Terpisah menanggapi penemuan ini, Tamrin Haji Hasim, Anggota DPRD Halmahera Selatan, menyatakan penyesalannya. “Seharusnya mobil itu berada di Puskesmas Jiko agar dapat digunakan untuk melayani masyarakat. Kenapa mobil tersebut berada di desa Sayoang yang begitu jauh?” ujar Tamrin.
Ia meminta Dinkes untuk segera mengambil tindakan dengan memperbaiki kemudian mengembalikan mobil ambulance tersebut ke lokasi yang tepat. “Dinkes, segera ambil mobil dan kembalikan kepada Puskesmas Jiko. Jangan dibiarkan begitu saja,” ungkapnya. (Red)
Tamrin juga mengharapkan, Dinkes segera menelusuri alasan dibalik keberadaan ambulance ini di lokasi yang tidak semestinya. (Red)
